Diyakini sebagai blogger tertua di dunia, wanita Australia bernama Olive Riley mulai ngeblog pada bulan Februari 2007 pada usia 107 dengan topik blognya “The Life of Riley” dan membuat posting terakhir tanggal 26 Juni 2008 dari sebuah panti jompo di Woy Woy, New South Wales, ia sempat mengeluh batuk-batuk sekitar dua minggu sebelum kematiannya pada usia 108 tahun. Sahabat serba-serbi, dia telah memposting lebih dari 70 entri, serta beberapa posting video di YouTube. Blognya terinspirasi oleh pengalamannya dengan pembuat film dokumenter Michael Rubbo yang, pada tahun 2005, membuat sebuah film dokumenter tentang dirinya berjudul ‘All About Olive’ (Semua tentang Olive).
2. Buster Martin (berusia 102 tahun): Karyawan dan Pelari Marathon Tertua di Inggris
Pierre Jean "Buster" Martin menyatakan dirinya sebagai karyawan tertua di Inggris dengan usia 102 tahun. Martin bekerja untuk sebuah perusahaan pipa terkenal di tenggara London sebagai pembersih, dan ia pernah menolak untuk mengambil hari libur pada hari ia merayakan ulang tahunnya yang ke-100. Dia juga seorang pelari maraton. Setelah berjalan 10 km (6 mil) pada lintasan ‘Great Capital Run’ dalam waktu 2 jam 22 menit dan Roding Valley dalam waktu 5 jam 13 menit, Martin ikut serta dalam Marathon London pada tahun 2008. Menurut laporan pers, ia berjalan sejauh 26 mil dengan waktu 10 jam.
Jika klaim tentang usianya itu benar, ia bisa menjadi orang tertua di dunia yang tercatat sebagai peserta marathon. Namun sahabat serba-serbi, para pejabat dari organisasi Guinness World Records mengatakan bahwa Martin tidak memenuhi syarat untuk rekor tersebut karena dia tidak pernah memberikan bukti usianya.
3. Winifred Pristell (berusia 70 tahun): Meraih Dua Gelar ‘World Records’ kategori angkat besi
Temuilah Winifred Pristell, berusia 70 tahun. Nenek super ini mereka sebut "Heavy Metal" yang merupakan seorang atlet angkat besi dengan dua rekor dunia dan memiliki keinginan untuk mencapai lebih dari dua rekor tersebut. Winifred pertama kali menggeluti olahraga ini ketika ia berusia 40-an beriringan dengan perjuangannya menurunkan berat badannya. Ketika ia menginjak usia 60 tahun, ia mulai ikut serta dalam kompetisi angkat besi. Pada usia 68 tahun, dia mencetak rekor dunia di usianya tersebut kategori angkat besi berat 176,2 pon (bench press) dan berat 270 kilogram (deadlift).
Sahabat serba-serbi, meskipun akhir-akhir ini ia harus berjuang melawan arthritis (radang persendian), Winifred yang berusia 70 tahun itu masih bekerja tiga hari seminggu.
4. Jennifer Figge (berusia 56 tahun): Perempuan Pertama berenang di Atlantik
Wanita tua berumur 56 tahun yang bernama Jennifer Figge menginjakkan kakinya di pasir Karibia, rasa gembira bercampur lelah saat ia menyentuh tanah tersebut untuk pertama kalinya dalam waktu hampir satu bulan. Mencapai pantai di Trinidad, ia menjadi wanita pertama dalam sejarah yang berenang mengarungi Samudera Atlantik, sebuah mimpi yang ia punya sejak awal 1960-an.
Wanita 56 tahun tersebut berenang meninggalkan Cape Verde pantai Afrika Barat pada 12 Januari, berjuang melawan gelombang yang tingginya hingga 30 kaki (9 meter) serta angin kencang. Awalnya ia merencanakan untuk berenang ke Bahama, tapi sahabat serba-serbi, cuaca buruk memaksanya untuk membelok 1.000 mil (1.610 km) dari jalur tersebut ke Trinidad.
5. The Great Omani (berusia 92 tahun): Escapologist (Pesulap Ahli Melarikan Diri) Tertua di Dunia
Ron Cunningham yang meninggal di usia 92 tahun pada tahun 2007 merupakan seorang pesulap ahli melarikan diri (istilahnya escapologist) dan seorang 'seniman' aksi-aksi hebat seperti memakan bola lampu dan melarikan diri dari tangan yang diborgol dan celana terbakar api.
Untuk mengesankan para penonton, ia menempatkan dirinya dalam bahaya besar pada aksi-aksinya yang banyak menggunakan api, air dan kaca di pub (kedai minuman) Bedford Tavern di Brighton, di sini lah ia melakukan aksi terakhirnya pada tahun 2005. Aksi terakhirnya itu berupa pelarian dari borgol di kedua tangan dan berada di atas api. Dia meninggal di Brighton, Sussex Timur setelah minum wiski dan menghisap cerutu di rumahnya pada tanggal 15 Oktober 2007.
6. Arthur Winston (berusia 100 tahun): Bekerja selama 72 tahun di perusahaan yang sama dan hanya mengambil satu hari libur
Sahabat serba-serbi, seorang pegawai dari Los Angeles yang bekerja selama 72 tahun, Arthur Winston (hidup antara 1906-2006) dikenal karena dihormati sebagai "Employee of the Century" (Karyawan Abad ini) karena ia tidak pernah terlambat bekerja dan hanya mengambil satu hari libur selama seluruh karirnya, yaitu untuk menghadiri pemakaman istrinya pada tahun 1988. Dia pensiun pada usia 100.
7. Bernie Marks (berusia 78 tahun): Lelaki Tertua yang di-'Bar Mitzvah'
Butuh waktu lebih dari 60 tahun bagi korban Holocaust bernama Bernie Marks untuk merealisasikan mimpi ayah dan kakeknya, tapi dia akhirnya menghormati mereka (dan orang-orang Yahudi di seluruh dunia) dengan mengadakan sebuah ritual bar mitzvah, upacara Yahudi yang menandai bagian simbolis kepada kedewasaan.
Ketika ia berusia 13 tahun, ia tinggal di sebuah kampung Yahudi Polandia di bawah kekuasaan Nazi. Kemudian, keluarganya dikirim ke Auschwitz, di sanalah ia terakhir melihat ibu dan adiknya. Marks dan ayahnya dikirim ke kamp kerja paksa sampai mereka dibebaskan oleh pasukan AS pada tahun 1945. Jadi, setelah 66 tahun berlalu, ia baru di-bar mitzvah yang aslinya ritual tersebut dilaksanakan ketika sang anak berusia 13 tahun.
8. Brownie Mary (berusia 70 tahun): Seorang Aktivis Medis Obat Asap
Dikenal sebagai "Brownie Maria", Mary Jane Rathbun (1923 - 1999) adalah seorang relawan rumah sakit Amerika yang menjadi internasional dikenal sebagai aktivis medis obat asap (mungkin semacam ganja #admin). Brownie Mary dikenal sebagai relawan di bangsal AIDS Rumah Sakit Umum San Francisco. Dia aktif dalam upaya untuk melegalkan penggunaan obat asap (ganja) untuk orang-orang yang terkena AIDS, kanker, glaukoma, dan penyakit lainnya. Pada tahun 1992, Dewan Pengawas San Francisco menyatakan tanggal 25 Agustus sebagai "Brownie Mary Day" (Hari Peringatan Brownie Mary).
"Anak-anak saya [penderita AIDS dan kanker] butuh ini dan aku siap untuk pergi ke penjara demi prinsip-prinsip saya ... saya tidak akan mencari masalah dengan mereka. Jika saya pergi ke penjara, saya masuk penjara, " kata Brownie.
Sahabat serba-serbi, Brownie Mary meninggal karena serangan jantung di Laguna Honda, sebuah panti jompo bagi masyarakat miskin pada usia 77 tahun.
No comments:
Post a Comment